Kamis, 07 April 2011

Shevchenko Tak Mendengar Bunyi Peluit

Pertandingan pertama babak 8-besar Europa League telah berlangsung, tiga klub yang bertindak sebagai tuan rumah tampil trengginas.
FC Porto, Benfica, dan Villarreal berhasil membungkus kemenangan dengan skor yang cukup telak. Sementara itu satu laga lainnya antara Dynamo Kyiv kontra Sporting Braga berakhir imbang.
Mengetahui hasil tersebut, klub-klub sudah memikirkan apa yang akan diperbuat pada pertemuan kedua pekan mendatang. Rata-rata mereka mengatakan perjuangan masih akan dilanjutkan pada pertemuan kedua.
Berikut komentar-komentar dari beberapa perwakilan klub yang berlaga di babak perempat final Europa League. (Okky)
Andre-Villas Boas, pelatih FC Porto:
"Kemenangan 5-1 merupakan hasil yang bagus. Namun Spartak Moskva tetap lawan yang tangguh. Kami akan tetap menghormati mereka, karena dalam sepak bola segalanya bisa terjadi."
Valery Karpin, pelatih Spartak Moskva:
"Siapa yang harus disalahkan saat tim menelan kekalahan telak ini? Saya jelas yang paling bertanggung jawab. Para pemegang saham yang akan menentukan nasib saya."
Juan Carlos Garrido, pelatih Villarreal:
"Kami melakukan sesuatu yang hebat pada babak kedua. Banyak yang berkata kami favorit untuk melaju ke semifinal. Namun, masih ada pertandingan kedua."
Michel Preud'homme, pelatih FC Twente:
"Kami terpaksa bermain dengan tiga bek sentral, karena Villarreal memiliki duet striker yang mematikan. Kami tidak tahu apa yang akan terjadi pada leg kedua. Tetapi, masih ada harapan bagu kami."
Jorge Jesus, pelatih Benfica:
"Kami seharusnya mampu menang 4-0, bukan 3-1. Namun, saya sudah senang dengan hasil tersebut. Penting bagi kami untuk tetap menang pada laga kedua."
Fred Rutten, pelatih PSV Eindhoven:
"Kami berpikir realistis. Masih ada sedikit harapan bagi kami. Tetapi, secara realistis peluang itu tidak besar."
Vandinho, Gelandang Sporting Braga:
"Kami tetap akan berjuang pada leg kedua. Karena, kami berhadapan dengan tim kuat, yakni Dynamo Kyiv."
Yuri Semin, pelatih Dynamo Kyiv:
"Kartu merah Shevchenko? Dia tidak mendengar peluit dari wasit. Sheva bukanlah pemain seperti itu. Kami akan bertandang ke Braga dengan semangat tinggi."

sumber : www.duniasoccer.com

1 komentar: